Dear
my beloved mantan, thanks ya udah ngeduain aku.. Karena dari itu semua, aku
belajar artinya kesetiaan, menyembuhkan luka, dan hidup mandiri, Dengan itu aku
bangkit, melihat sekelilingku bahwa sebenarnya banyak yang harus aku
perjuangkan selain kamu, bahwa sebenarnya masih ada banyak kegiatan yang
mengasikan daripada harus menangis memikirkanmu yang tidak pernah jelas..
Dear
Mantan, Apa kabarmu sekarang? masih baikkah? Atau sudah merasakan luka yang
sama sepertiku? Aku tidak ingin kau merasakannya. Karena aku tahu, rasanya
sangat perih. Sakit Sekali.
Kau
tau? Kini aku lebih menikmati hidupku. Dengan keluarga dan teman-temanku. Kau bahkan
baru ku ingat lagi sekarang karena tidak sengaja aku melihat profilmu hari ini
di Instagram. Aku sudah mulai lupa dengan ucapan-ucapan kasar dari selingkuhanmu
dan juga kata-kata manis darimu.
Aku
suka dengan hidupku yang sekarang, aku belajar banyak hal termasuk
membahagiakan kedua orang tuaku. Ah kemana saja aku selama ini? Bahkan dulu,
waktuku hanya untuk memikirkanmu.
Sudahlah,
ini sudah terjadi. Mau di apakan lagi? Toh kita sudah sama-sama dewasa. Umurku sudah
di atas 20 tahun. Kau pun juga.
Semoga
dipertemuan kita nanti, kita sama sama sudah bahagia dengan pilihan
masing-masing.
With
Love,
Ai